Hobi Memantau dan Berdiskusi Tentang Berita Adalah Pilihan

Suatu pagi, saya sedih karena komentar seorang rekan kerja.

Seperti biasa, saya dan teman saling berkomentar dan membahas berita entah itu seputar politik, hukum, sosial, bahkan sampai gosip artis domestik dan mancanegara.

Kebetulan hobi kami sama. Memantau berita.

Lagi seru-serunya ngebahas isu politik tanah air, seorang rekan kerja nengok sambil nyeletuk: "siapa elu?".

Saya dan teman diskusi otomatis bereaksi karena respon itu. Emang membaca dan berdiskusi masalah berita, ga boleh gitu bagi masyarakat biasa seperti kami?

Begini ya, kebetulan kami suka baca, denger, dan nonton berita plus ngebahasnya. Menurut saya, siapapun kita, sah-sah aja berdiskusi soal politik. Ga mesti harus jadi tokoh politik, aktivis, ataupun wartawan untuk dapet label "halal" ngomongin politik.

Apapun profesi, usia, gender, latar belakang kita boleh-boleh aja concern sama politik atau apapun yg isu yg sedang berkembang walaupun memang ga pendapat kami ga ada pengaruhnya. Tapi saya jauh lebih respek sama orang yg peduli dgn berita di sekitarnya. Dengan begitu membuktikan kita itu hobi baca juga (kalau dapet info perkembangan politik, dll dari membaca). Susah lho menumbuhkan minat baca di masyarakat kita.

Tapi ya apapun pilihan orang, hobi memantau berita ataupun enggak, itu hak.

Comments

Popular Posts